
Rakor Persiapan Pemutakhiran Data Pemilih Jelang Pilkada di Provinsi Papua Pegunungan Tahun 2024
Rakor Persiapan Pemutakhiran Data Pemilih Jelang Pilkada di Provinsi Papua Pegunungan Tahun 2024
KPU Provinsi Papua Pegunungan menyelenggarakan rapat koordinasi internal dengan seluruh KPU kabupaten/kota guna menyamakan pemahaman dan memperkuat langkah pelaksanaan tahapan pemutakhiran data pemilih.
Wamena — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Pegunungan menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Pemutakhiran Data Pemilih untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota. (11-05-2024)
Rapat dibuka secara resmi oleh PLH Ketua KPU Provinsi Papua Pegunungan, yang dalam kesempatan tersebut diwakili Anggota KPU Divisi Perencanaan, Naftali Emanuel Paweka, didampingi Theodorus Kosay dan Agus Filma selaku Plt. Sekretaris KPU Provinsi Papua Pegunungan.
Dalam arahannya, Theodorus Kosay selaku Komisioner Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat dapat mengingatkan pentingnya pengecekan secara struktur terhadap anggota KPU, Kabag, dan Kasubag agar kesiapan organisasi dapat optimal. Beliau juga menekankan bahwa "KPU bukan pemilik data pemilih, melainkan sebagai instansi pengguna, sehingga setiap pertanyaan publik terkait DPT harus dapat dijawab dengan jelas".
Beberapa poin penting yang menjadi perhatian dalam rapat tersebut antara lain:
- Koordinasi dengan instansi pemerintahan, terutama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), untuk sinkronisasi data dan pembersihan ganda/mati.
- Keterlibatan semua divisi (bukan hanya SDM) dalam sosialisasi agar pendekatan lebih menyeluruh. Kemudian fokus perhatian adalah
- Pencatatan pemilih pemula (usia 17 tahun) agar tidak tertinggal.
- Perlu seleksi ekstra ketat dalam rekrutmen badan ad hoc (PPD dan PPS), menghindari calon yang pernah berafiliasi parpol atau memiliki catatan konflik.
- Ketertiban administrasi dan dokumentasi demi mendukung penyusunan laporan ke KPU Pusat.
- Setiap tahapan harus dijalankan sejak awal, agar tidak muncul persoalan di lapangan saat pelaksanaan.
Dalam rapat inni telah membahas mengenai teknis pemutakhiran data pemilih, strategi sosialisasi, mekanisme koordinasi dengan KPU Kabupaten sambil persiapan rekrutmen dan pelaporan.
Dengan demikian melalui rapat koordinasi ini, KPU Provinsi Papua Pegunungan berharap seluruh KPU Kabupaten/Kota dan jajaran sekretariat dapat bergerak serentak dan konsisten dalam menyambut tahapan pemilu yang akan datang, menjunjung tinggi prinsip netralitas, transparansi, integritas, dan kolegialitas.